Ayo mondok

PONDOK PESANTREN RIYADHUL JINAN
Kp.pasir sempur, Bojot, Kec. Jawilan, Serang, Banten 42177
0838-1995-1859

https://maps.google.com/?cid=8281524128714006061
{Maps}

: َالحمد  لله الذي أخرج نتائج أفكارنا لإبراز أياته والذي أفضلنا بالعلا
 والعمل على سائر مخلوقاته, ورافع الذين آمنوا والذين أوتوا العلم درجات أشهد أن لا إله إلا الله وأشهد أن محمدا رسول الله, والصلاة والسلام على سيدنا ومولانا محمد الذي يملئ بجميع الفضائل, وعلى آله وصحبه وذرياته وَعِتْرَتِهِ الطَّاهِرِيْنَ إلىَ يَوْمِ الدِّيْنِ ، قَالَ اللهُ تَعَال ى في القرآن العظيم: يرفع الله الذين آمنوا منكم والذين أوتوا العلم درجات, وقال رسول الله صلى الله عليه وسلم: طلب العلم فريضة على كل مسلم, أما بعد: 
Sahabat Muslim/at Rahimakumullah Marilah kita senantiasa meningkatkan ketaqwaan kita kepada Allah swt. Tanpa henti-hentinya sebagai hamba Allah, kita harus senantiasa meningkatkan ketaqwaan bagi Allah SWT. meningkatkan ketaatan dan ibadah kepada Allah agar, kita bertambah dikasihi dan dirahmati Allah SWT. <> Terkait meningkatkan ketaqwaan, maka tentu saja kita harus mau belajar, mau mengaji mengkaji dan mau menimba ilmu. Seluruh ilmu yang bisa membuat kita bisa mendekatkan diri kepada Allah. Baik itu sains-ilmu ibadah mahdoh, seperti tata cara sholat, membaca Al-Qur'an, berpuasa dan berhaji. Ataupun ilmu-ilmu pengetahuan dan teknologi lainnya.     Kata “Ilmu” itu berasal dari Bahasa Arab 'Alima, Ya'lamu,' Ilman, yang berarti “Mengerti sesuatu”. Atau juga berasal dari kata 'allama yang berarti "memberi tanda atau petunjuk" yang berarti pengetahuan. Ilmu pengetahuan tentang seluruh usaha untuk menemukan dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai pandangan tentang alam manusia Setiap orang muslim memerlukan bantuan ilmu pengetahuan, hal ini sesuai dengan hadits baginda  Nabi Muhammad SAW: 
طَلَبُ اْلعِلْمْ فَرِيضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ ”Menuntut ilmu adalah fardhu bagi setiap individu muslim.” Dengan semakin banyak kita menuntut ilmu, maka kita akan semakin banyak tahu tentang banyak hal. Meskipun benar-benar prioritas dalam menuntut ilmu adalah ilmu pengetahuan agama, khususnya ilmu iman dan islam ihsan serta ilmu mengenal Allah. Namun umat Islam dapat melepaskan ilmu-ilmu lainnya. Karena tanpa ilmu, umat Islam hanya akan menjadi terbelakang dibandingkan dengan umat-umat lain di muka bumi ini.Bahkan dalam hal mencari pemimpin pun kita juga tidak boleh seenaknya saja. Melainkan juga harus memilih pemimpin dengan mempertimbangkan kadar keilmuan sang pemimpin. Hal ini telah disinyalir oleh Allah dalam firman-Nya:
 وقال لهم نبيهم إن الله قد بعث لكم طالوت ملكا, قالوا أنى يكون له الملك علينا ونحن أحق بالملك منه ولم يؤت سعة من المال, قال إن الله اصطفاه عليكم وزاده بسطة في العلم والجسم, والله يؤتى ملكه من يشاء والله واسع عليم  
 Nabi Bani Israil mengatakan kepada mereka: "Sesungguhnya Allah telah mengangkat Thalut menjadi rajamu." Mereka menjawab: "Bagaimana Thalut memerintah kami, padahal kami lebih berhak mengatur pemerintahan daripadanya, sedang diapun tidak berhak kekayaan yang cukup banyak?" Nabi (mereka) mengatakan: "Sesungguhnya Allah telah memilih rajamu dan menganugerahinya ilmu yang luas dan tubuh yang perkasa." Allah memberikan pemerintahan kepada siapa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Luas memberikan-Nya lagi Maha Mengetahui. (QS. Al-Baqarah, 2: 247)dalam pandangan islam pun begitu penting nya memilih pemimpin dalam bidang kenegaraan yang ber ilmu,apalagi dalam bidang keagamaan. 
Maka begitu penting nya menimba ilmu itu
"Siapa orang ingin bahagia dunia maka harus dengan ilmu,
Siapa orang yang ingin bahagia akhiratnya maka dengan ilmu,Siapa orang yang ingin bahagia dunia akhirat maka harus dengan ilmu. 



Www.pondokpersantrenriyadhuljinan.blogspot.com

YouTube.PONDOK KU KEREN
Facebook.Pondok Pesantren Riyadhul Jinan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MONDOK ITU MENYENANGKAN

Enam syarat menuntut ilmu